[Ngobrol Seru] Drama dalam Karya

ngobs

Three gossips | Vector by Bazaar Designs | Edited


Zelie, Mput (@Kopilovie) dan Kak Noy (@dinoycute) sudah siap untuk kembali bercerita di #NgobrolSeru!

Kali ini, tema yang akan kita bahas adalah "Drama dalam Karya".

Beberapa dari kalian mungkin akan mengeryitkan kening saat membacanya. "Apa maksudnya, ya?"

Tenanglah, kamu tidak sendirian. Saya sendiri pun tidak begitu yakin apa maksud dari tema itu. *dipentung Kak Noy dan Mput

Untunglah Mput sudah terlebih dahulu membahas di blog-nya, jadi saya udah mulai sedikit ngerti.

Jadi, pernahkah kamu mendengar seorang selebritis/penulis/siapa saja yang jauh lebih dikenal karena drama kehidupannya, dibandingkan karyanya sendiri?

Saya rasa pasti ada  beberapa nama yang muncul di benak kita. Tapi, mari kita tidak membahas mereka supaya tidak semakin tenar. Kasih kesempatan buat saya yang juga ingin tenar, dong! *ditendang

Saya pribadi adalah orang yang senang menyimak drama. Saya senang menggali informasi, bahasa keren dari kepo. Cuma, saya lebih sering kepo ke orang biasa. Kalau kepo ke orang terkenal, kayak gak ada tantangannya gitu.

Saya gak senang mengikuti gosip artis terkini. Kalau pun tahu, ya biasanya karena memang kepo. Tapi itu sangat jarang karena saya sudah bosan dengan pembawaan media massa yang mudah tertebak.

"Si A lagi persiapan mudik nih sama anaknya!" Oh palingan abis ini ada iklan yang berhubungan dengan 'teman saat mudik'.

"Si B jadian sama si C, nih!" Tunggu, dua-duanya sama-sama udah lama gak ada kabar, ya? Hoh...

"Si D udah nikah siri, ternyata!" *ketawa dalam hati

Kalau kalian udah sering banget ngikutin gosip, pasti udah bisa ngerti. Kalau belum ngerti juga, coba konsultasi sama saya. Saya akan bantu jelaskan dengan imbalan satu buah buku pilihan saya sendiri per pertanyaan :3

Tapi, terlepas dengan kebosanan saya dengan gosip selebriti yang 'itu-itu-aja', nyatanya acara gosip cukup laris. Bahkan sampai ada channel TV sendiri untuk gosip. Itu artinya, memang masyarakat senang dengan gosip.

Oleh karena itulah, para drama-queen dan drama-king bisa berjaya di space semacam ini. Mereka gak perlu berkarya hebat-hebat, cukup melakukan sesuatu yang akan menjadi bahan omongan.

Lalu, apakah salah media massa yang memberikan 'spotlight' kepada orang semacam mereka?

Gak sih, karena mereka hanya menjalankan tugas, yaitu menghibur masyarakat yang emang doyan gosip.

Jadi, salah para penggemar yang ingin tahu lebih tentang idolanya?

Gak salah, kok. Asal, kamu memang memberikan tempat buat orang yang layak jadi sorotan. Gak usahlah sibuk ngomongin atau kepo sama orang yang gak pantes jadi panutan. Seperti yang belakangan sering santer di twitter, "Jangan memberikan panggung ke orang bego."

Daripada ngurusin drama orang lain, mendingan bahas karya nyata dari orang berprestasi. Berefek baik juga buat kita, memacu agar kita pun menjadi lebih baik lagi.

Pertanyaan selanjutnya adalah, apakah saya ingin dikenal lewat drama atau karya saya?

Tentu saja lewat karya, walau lewat drama adalah cara paling mudah dan cepat. Tapi saya memilih cara yang sedikit lebih sulit namun membanggakan. Saya percaya yang instan itu enak tapi gak bagus buat jangka panjang.

Kalau kamu, gimana?

Apakah kamu lebih senang memperhatikan drama atau karya orang lain? Semoga saja karyanya, ya :)

Mampir juga ke postingan Kak Noy @ DinoyCute dan Mput @ Kopilovie Official Siapa tahu dapat pencerahan lainnya.

Cheers!

:D

Post a Comment

1 Comments